Kupas Tuntas Geomembrane HDPE untuk Tambak
Apa itu HDPE Geomembrane?
Lapisan HDPE Geomembrane sering diaplikasikan pada kolam maupun tambak karena sifatnya yang kedap air, tahan sinar UV, serta tahan terhadap bahan kimia dan korosi. Lapisan ini berfungsi sebagai lapis kedap air yang dapat secara efektif mencegah rembesan air dan meningkatkan umur layan kolam. Resistansi HDPE Geomembrane terhadap berbagai jenis bahan kimia memberikan proteksi terhadap berbagai jenis dan kandungan air.
Keunggulan lain dari HDPE Geomembrane adalah kompatibilitasnya dengan kehidupan akuatik. Material ini aman untuk biota air dan tanaman sehingga memungkinkan ekosistem berkembang dalam kolam. Lapisan HDPE Geomembrane juga merupakan solusi efektif dari segi biaya karena umur layannya yang panjang sehingga unggul dalam hal daya tahan. Berdasarkan sifat-sifat tersebut, pengaplikasian HDPE Geomembrane dapat dikatakan pilihan yang tepat dan merupakan investasi jangka panjang.
Aplikasi HDPE Geomembrane?
- Proyek Sanitasi : landfill/Tempat Pembuangan Akhir dan pengolahan air limbah
- Proyek Konstruksi : proyek kereta bawah tanah, roof reservoir, saluran pipa
- Kolam Budidaya : tambak ikan, tambak udang, tambak garam.
Mengapa Menggunakan HDPE Geomembrane untuk Aplikasi Kolam Tambak?
HDPE Geomembrane tahan terhadap sinar ultraviolet dan memiliki umur layan yang panjang. HDPE Geomembrane juga bersifat fleksibel dan dapat dipasang mengikuti bentuk kolam. Berdasarkan data eksperimen dan praktik di lapangan, HDPE Geomembrane merupakan pilihan terbaik untuk diaplikasikan di kolam tambak. HDPE Geomembrane dapat menghemat biaya serta meningkatkan efisisiensi dari segi waktu dan produksi.
Ketebalan HDPE Geomembrane yang Sesuai untuk Tambak?
Ketebalan HDPE Geomembrane bervariasi dari 0,3 – 3 mm. Namun, pada umumnya ketebalan HDPE Geomemembrane yang umum di pasaran adalah 0,5 – 2 mm. Untuk aplikasi kolam tambak dapat digunakan tebal 0,5 – 1 mm. Untuk kolam tambak udang ketebalan minimum yang diperlukan setidaknya 0,75 mm. Masa layan HDPE Geomembrane pada umumnya berkisar antara 5 – 10 tahun.
Bagaimana Cara Membedakan Kualitas HDPE Geomembrane?
Lapisan HDPE Geomembrane berkualitas tinggi biasanya diproduksi menggunakan bahan baku 100% baru. Namun, terkadang ada lapis Geomembrane yang diproduksi menggunakan material daur ulang. Geomembrane yang diproduksi menggunakan bahan daur ulang berpotensi mengandung kotoran seperti virus, logam berat, dan bahan kimia berbahaya lainnya. Selain itu, kualitas Geomembrane yang diproduksi dari bahan daur ulang cenderung tidak stabil. Jika digunakan sebagai lapis kedap dapat menyebabkan kemungkinan polutan yang mengendap bocor dan mencemari lingkungan.
Terkadang ketebalan Geomembrane juga tidak sesuai dengan standar dan spesifikasi yang dijanjikan. Untuk menghemat biaya produksi, produsen mengurangi ketebalan Geomembrane. Hal tersebut akan berdampak pada ketebalan dan kualitas Geomembrane sehingga tidak memenuhi standar.
Pemasangan HDPE Geomembrane pada Kolam Tambak
- Instalasi geomembrane dapat dilakukan di lingkungan yang lembab. Namun, lingkungan yang terlalu lembab dan perendaman langsung geomembrane ke dalam air pada saat instalasi juga harus dihindari.
- Pengelasan geomembrane sebaiknya tidak dilakukan setelah geomembrane basah.
- Jangan menyeret geomembrane pada saat transportasi untuk menhindari geomembrane agar tidak sobek dan tertusuk benda tajam.
- Produk harus disimpan di tempat yang sejuk dan kering. Jangan sampai terkena hujan dan paparan sinar matahari langsung.