scroll to top Call Petrane whatsapp Petrane

Metode Pemasangan Geotextile

Metode Pemasangan Geotextile

Untuk metode pemasangan geotextile tahap awal adalah dengan cara menggelar geotextile secara perlahan lalu melepasnya tanpa terlihat ada kerutan atau lipatan pada material. Menggelar Geotextile harus dengan searah mesin tegak dan lurus atau sejajar dengan poros timbunan. Arah tegak lurus.

metode pemasangan geotextile
Gambar 1. Pemasangan geotextile woven

Timbunan Geotextile

Perlakuan Geotextile pada saat pemasangan sangat tidak diperbolehkan dengan cara diseret dengan kondisi tanah lumpur atau di atas benda tajam yang dapat merusak Geotextile. komponen timbunan penutup haruslah berada di atas Geotextile sedemikian rupa hingga seukuran lapis setebal 200 mm berada pada Geotextile dan roda mesin perata tanah.

metode pemasangan geotextile
Gambar 2. Perataan material pelapis geotextile

Perataan lapisan

Penggunaan alat berat yang digunakan untuk perataan lapisan haruslah dibatasi sehingga alur pada penghamparan pertama di atas Geotextile tidak lebih dari 75 mm untuk menghindari pelonggaran Geotextile yang berlebih. Pada metode pemasangan geotextile tidak diperbolehkan alat berat yang dipakai berbelok pada hamparan timbunan pertama di atas Geotextile.

Pada penggunaan geotextile untuk jalan akses, jika telah mencapai panjang 15 m, penimbunan untuk jalan akses haruslah diteruskan sebelum penimbunan bagian tengah. Ukuran panjang pada jalan akses ini harus terus tetap 15 m di depan timbunan bagian tengah. Geolombang lumpur yang berada di depan timbunan harus terus dijaga agar berada didepan agar tidak bergerak pada tepi Geotextile.

Kerusakan Geotextile

Jenis kerusakan pada  Geotextile dapat terjadi pada saat pemasangan seperti robek, berlubang atau sambungan rusak, terjadi karena di sekeliling daerah yang rusak. ini harus diantisipasi dengan cara diperbakai sebelum melakukan pemasangan geotextile. Perbaikan sobek atau berlubang juga dapat dilakukan dengan cara menambal Geotextile yang rusak dengan jenis yang sama yang ditempatkan di atas daerah yang rusak. Tambalan harus dijahit dengan rapih dan kuat.

Artikel Lainnya