Geotextile Tube adalah?
Geotextile tube merupakan salah satu material yang terbuat dari bahan Geotextil Non Woven / Geotextil Woven baik polyester ( PET) maupun polypropylene ( PP ) yang di buat menyerupai karung tapi berukuran besar, ukuran Geotextile Tube juga bervariasi mencapai 15 meter hingga 30 meter sesuai yang di inginkan, Geotextile tube bisa di isi dengan Agregat , Pasir ataupun Tanah.
*Material utama pembuatan Geotube
Baca Juga
Geotextile Woven
Geotextile tube ini sering di pakai bantalan-bantalan sebagai pengganti batuan pada proteksi pantai, bibir sungai, atau lereng. Tidak aneh jika kita sering melihat di pesisir pantai, biasanya Geotextile tube di pakai di daratan atau daerah air yang tidak terlalu dalam.
Kegunaanya selain untuk abrasi pantai, penahan dari gerusan arus air, juga dapat di gunakan sebagai pemecah gelombang laut, reklamasi pantai, dan Dewatering Tube.
Baca Juga
Geotextile Non Woven
ยป Keuntungan penggunaanya sebagai berikut;
- Ukuran bisa sesuai yang di butuhkan.
- kemampuannya menahan partikel tanah namun pada saat yang bersamaan air dapat terdisipasi.
- Memiliki durabilitas jangka panjang yang sangat baik.
- Memiliki ketahanan yang baik terhadap sinar UV .
- Dapat di isi dengan material setempat.
- Sangan effisien untuk meredam gelombang laut.
Cara kerja Geotextile tube ini dalam menanggulangi abrasi yaitu menahan butiran tanah atau pasir yang ada di dalamnya , namun pada saat bersamaan air dapat keluar tanpa membawa tanah atau pasir yang ada di dalam. Oleh karena itu , biasanya di isi dengan Tanah Non Kohesif tanah yang tidak mempunyai atau sedikit sekali lekatan antara butir – butirnya (hampir tidak mengandung lempung misal pasir).