Pembuatan jalan memakan waktu yang tidak sebentar. Pembuatannya melalui proses dan perhitungan yang matang. Salah satunya yaitu dengan penggunaan sistem Geocell untuk jalan. Sistem tersebut dinilai mampu membuat jalan lebih awet dan tahan lama.Lembaran-lembaran sel yang berlubang menyerupai rumah tawon dan disusun menjadi satu  kesatuan dinamakan Geocell. Material yang sering digunakan di setiap konstruksi jalan ternyata memiliki beragam manfaat. Berikut ini beberapa hal seputar pemanfaatan Geocell.

Apa Itu Geocell

Geocell merupakan salah satu material yang dinilai sangat efektif digunakan untuk membangun jalan. Penggunaan Geocell menjadi pilihan utama dalam dunia konstruksi dan teknik sipil. Hal tersebut dikarenakan sifatnya yang kokoh dan tidak mencemari lingkungan.

Lembaran sel yang berkumpul dalam Geocell nantinya akan memberikan kekuatan atau penyokong pada jalan. Hal tersebut menyebabkan kondisi permukaan akan menjadi lebih stabil. Sehingga beban yang melewati jalan mampu tersalurkan ke seluruh permukaan.

Geocell sebenarnya tidak hanya difungsikan untuk jalan saja. Akan tetapi juga untuk berbagai jenis permukaan yang kurang stabil. Seperti area lereng, tepi sungai dan sebagainya. Adanya geocell ini mampu membuat area-area tersebut lebih stabil dan aman dibangun jalan.

Keunggulan Sistem Geocell untuk Jalan

Pemilihan sistem Geocell tentunya melalui berbagai pertimbangan yang matang. Sistem ini banyak digunakan oleh para konstruksi dikarenakan memiliki keunggulan yang lebih dibanding sistem yang lain. Berikut ini beberapa keunggulan dari sistem Geocell untuk jalan.

Geocell Lebih Fleksibel dan Bervariasi

Keunggulan yang dimiliki Geocell Indonesia adalah mampu digunakan secara luas dan bervariasi serta fleksibel. Bisa disesuaikan dengan kebutuhan permukaan tanah yang akan dibangun jalan.

Tanah yang digunakan untuk pembangunan jalan umumnya memiliki volume dan struktur yang berbeda. Tanah yang bergelombang dan tidak kokoh memerlukan material pendukung tambahan. Hal tersebut yang nantinya akan membuat tanah lebih stabil untuk dibangun jalan.

Harga Beli dan Perawatan Lebih Rendah

Sebenarnya dalam proses konstruksi jalan, terdapat banyak sistem yang bisa digunakan. Akan tetapi, sistem geocell menjadi sistem konstruksi populer dan sering dipakai. Hal tersebut dikarenakan harga penggunaannya yang dinilai lebih rendah.

Baca Juga: Konstruksi Jalan dengan Geotube

Tidak hanya itu, setiap konstruksi yang memakai geocell akan lebih dimudahkan dari segi perawatannya. Biaya perawatan geocell termasuk ke dalam kategori rendah. Sedangkan proses perawatannya juga terbilang cukup mudah.

Lebih Kuat dan Tahan Lama

Pemasangan geocell pada pembuatan jalan menjadi pilihan utama tentunya bukan tanpa alasan. Akan tetapi, dikarenakan sistem ini benar-benar kuat dan kokoh. Sehingga tidak akan rusak oleh jamur, bahan kimia, atau bahkan UV resistance.

 Efektif Menahan Permukaan Tanah

Pada beberapa kasus, kadang jalan dibangun pada kondisi tanah yang tidak bagus. Seperti, tanah yang rawan longsor, tanah lereng dan masih banyak lagi. geocell memiliki bentuk dan cara kerja yang didesain untuk kondisi permukaan tanah tersebut.

Pemakaian geocell diharapkan menjadikan tanah tetap terkunci sehingga tidak mudah tergerus. Kemudian geocell juga mampu membuat kondisi tanah lebih stabil sehingga bisa mengatasi beberapa kasus, seperti longsor, tanah lunak dan sebagainya.

Fungsi Penggunaan Geocell

Geocell sendiri digunakan sebagai upaya untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan dalam pembangunan jalan. Mengingat jalan selalu dilewati oleh kendaraan besar. Sehingga geocell mutlak diperlukan. Jika tidak, jalan bisa saja ambles. Berikut beberapa fungsi geocell.

Geocell Channel Protection

Pada area sungai atau aliran air biasanya dibentuk tebing sebagai upaya pencegahan agar air tidak meluap. Pembentukan tebing ini menggunakan sistem geocell. Geocell sebagai perlindungan agar tanah tidak tergerus air sungai.

Tanah yang tergerus air sungai bisa saja ambrol. Hal tersebut menyebabkan banyak masalah seperti tanah longsor, banjir dan sebagainya. Sehingga geocell bisa dikatakan menjadi sistem yang paling baik dalam pembangunan tebing ini.

Geocell Retaining Wall

Sering kali kita temui pada jalan tertentu kerap mengalami ambles atau pada lokasi yang telah dibangun terjadi longsor. Hal tersebut dikarenakan pada saat proses pembangunan, teknisi bisa saja mengesampingkan yang namanya geocell sebagai retaining wall.

Baca Juga: Selimut Pelindung Erosi, Mengendalikan Erosi Tanah

Pada pembentukan tanggul sungai, jalur rel kereta, jalan tol memerlukan geocell sebagai penahan tanah. Hal tersebut dikarenakan geocell sangat efektif untuk mempertahankan kondisi tanah. Sehingga mencegah dari terjadinya erosi serta longsor.

Geocell Soil Stabilization

Pada saat pembangunan jalan baik jalan tol, jalan aspal hingga akses pertambangan diperlukan penggunaan geocell. Dikarenakan jalan-jalan tersebut nantinya akan dilewati kendaraan besar dengan membawa beban berat.

Dalam hal ini, geocell berfungsi sebagai penstabil tanah. Hal tersebut menyebabkan tanah tidak mudah bergeser maupun ambles meskipun dilalui oleh beban berat. Karena beban berat akan terdistribusi merata di seluruh area permukaan.

Geocell Slope Protection

Tanah miring menyebabkan pembangunan menjadi sedikit terhambat. Karena jika tidak diperhitungkan secara matang bisa saja menyebabkan longsor dan sebagainya. Dikarenakan kondisinya yang miring serta berat beban tidak tersalurkan secara merata.

Geocell juga dipasang pada kondisi tanah miring seperti lereng jalan, pegunungan atau pun perbukitan. Sehingga bidang tersebut kokoh dan tidak mengalami longsor. Dalam hal ini, geocell memiliki fungsi sebagai perlindungan lereng.

Aplikasi Geocell untuk Jalan

Penggunaan geocell untuk jalan tentunya memiliki pengaplikasian tersendiri. Tidak sembarang dilakukan pemasangan. Harus berdasarkan cara yang telah dianjurkan. Berikut ini beberapa aplikasi geocell dalam pembangunan jalan yang benar.

Pengukuran Lokasi

Lokasi yang akan dipasang geocell harus diukur terlebih dahulu dengan cermat. Hal tersebut dikarenakan pada saat pemasangan tidak diperbolehkan terdapat celah kosong yang terlewat oleh geocell. Sehingga permukaan bisa lebih kokoh dan benar-benar kuat.

Jika ada celah kosong diantara geocell, maka pemasangan geocell bisa sia-sia. Karena kekangan yang seharusnya kuat antar sel di geocell, bisa jadi meregang karena adanya celah tersebut. Oleh karena itu, teknisi harus benar-benar cermat dalam hal ini.

Pengukuran Geocell

Setelah lokasi diukur, maka selanjutnya yaitu pemasangan geocell untuk jalan. Pertama, geocell diletakkan pada tanah kemudian diregangkan. Sehingga seluruh geocell akan menutupi seluruh permukaan tanah tanpa terkecuali.

Setelah proses tersebut selesai, maka selanjutnya geocell bisa diisi tanah. Setelah proses pengisian selesai, selanjutnya tanah dipadatkan dan bisa langsung diberikan penutup. Kondis geocell harus benar-benar terisi dan padat agar lebih maksimal dalam penggunaanya.

Proses Pembangunan Jalan

Setelah pemasangan geocell atau geogrid selesai, maka pembangunan jalan bisa dilakukan. Teknisi tidak perlu khawatir akan kondisi tanah yang lunak maupun tanah yang tidak rata. Karena pemberian geocell mampu membuat permukaan tanah menjadi lebih kokoh dan kuat.

Selain geocell ada pula geocomposite yang sama-sama berfungsi sebagai penguatan permukaan tanah. Akan tetapi aplikasi dan penggunaan keduanya berbeda. Pada proses pembangunan jalan, geocell lebih diperlukan.

Penutup

Kami menyediakan geocell untuk jalan dengan harga terbaik dan berkualitas. Tidak perlu ragu untuk memesan bekerja sama dengan kami. Silahkan hubungi website https://petrane.co.id. Kami menyediakan apa yang Anda butuhkan dan inginkan untuk keperluan konstruksi.