GCL adalah kunci untuk banyak proyek sebagai penahan, produknya adalah material di mana bentonite atau tanah liat lainnya diikat di antara dua geotekstil woven atau non-woven unuk memperlambat rembesan. Penggunaan utama adalah ditempat pembuangan sampah dan proyek penahan cairan. Bentonit adalah tanah liat phyllosilicate aluminium penyerap yang membantu menciptakan penghalang permeabilitas rendah. Ini sangat ideal untuk solusi penahan.

Material GCL dapat menangani lereng dan beban tinggi dengan baik dan memiliki umur panjang hingga puluhan tahun jika dipasang dengan benar. GCL memiliki fungsi utama sebagai pemisah antara lapian tanah dan air. Cara kerja GCL ini bergantung kepada konduktivitas hidrolik dari bentonite yang mampu menahan cairan.

Baca Juga

Pengertian dan Fungsi Geosynthetic Clay Liner (GCL)

GCL juga rentan terhadap kebocoran yang tidak disengaja, yang mungkin terjadi selama pemasangan. Dalam hal ini, kinerja hidraulik dapat ditoleransi tergantung pada tingkat kerusakan yang terjadi. Telah terbukti bahwa kerusakan kecil dapat secara efektif ditutup oleh natrium bentonite di GCL, dengan sedikit peningkatan pada konduktivitas hidrolik dari specimen yang rusak. Kinerja hidraulik GCL yang dilapisi geotekstil juga bergantung pada distribusi massa atau area bentonite didalam material.

Untuk menghindari perindahan bentonite secara lokal,dan dampak yang mungkin terjadi pada kinerja hidrolik GCL, tanah penutup dengan ketebalan dan ukuran partikel yang sesuai harus ditempatkan di atas GCL sbelum terhidrasi dan sebelum dikenakan beban permukaan yang terkonsentrasi.

Maka dari itu, pemiihan tanah dasar adalah pertimangan penting lainnya untuk pemasangan GCL. Seperti halnya tanah penutup, tanah dasar tempat GCL dipasang harus sesuai dengan ukuran partikelnya. Disebagian besar aplikasi penahanan, proses instalasi mengharuskan GCL dipasang dalam kondisi kering.

Hidrasi harus terjadi setelah pemasangan dan membutuhkan air bersih yang cukup untuk mengaktifkan bentonite dengan benar.

Aplikasi GCL:

• Sebagai proteksi terhadap muka air tanah pada bangunan jalan raya, rel kereta api, water treatment
• Material pelapis/lining pada area landfill/TPA
• Material pelapis/lining pada area tambang
• Sebagai dinding penahan tekanan air
• Lapis penahan sekunder pada tanki penyimpan.